Mengonsumsi makanan yang salah dapat mengakibatkan kadar kolesterol jadi meningkat, tetapi, dengan memilih makanan yang tepat dapat membantu untuk menurunkan kembali ke tingkat yang aman dan sehat.
Dilansir dari edition.cnn.com, organ hati seseorang memberikan seluruh kebutuhan kolesterol yang diperlukan dalam tubuh, dan dengan mengonsumsi makanan-makanan tertentu, khususnya makanan yang tinggi lemak jenuh, dapat meningkatkan kadar kolesterol di dalam darah.
Diketahui bahwa kolesterol berlebih dapat menumpuk zat lilin yang melekat pada dinding pembuluh darah seseorang. Hal tersebut dapat mengurangi dan menghalangi aliran darah di seluruh tubuh, yang mengakibatkan berbagai masalah kesehatan.
Untuk menurunkan tingkat kolesterol ke tingkat yang aman dan sehat, dapat mencoba untuk mengonsumsi makanan-makanan penurun kolesterol sebagai bagian dari pola makan sehari-hari.
1. Oat

Makanan yang berasal dari biji-bijian ini kaya akan serat larut. Serat larut dapat membantu untuk menurunkan kolesterol, yang dimana serat itu akan melekat pada molekul kolesterol dan mengeluarkannya dari tubuh seseorang. Makanan seperti oatmeal, gandum gulung, ataupun gandum potong, merupakan sumber serat larut yang baik.
2. Kacang-kacangan

Kacang-kacangan merupakan makanan rendah lemak dan memiliki serat yang tinggi, termasuk serat larut. Kacang-kacangan juga diketahui sangat mengenyangkan sehingga membuat seseorang akan merasakan kenyang lebih lama setelah makan, dan mencegahnya untuk mengonsumsi camilan dengan kandungan lemak yang tinggi.
3. Sayuran dan Buah-buahan

Diketahui bahwa sayuran dan buah-buahan memiliki kandungan yang kaya akan serat dan berbagai macam nutrisi di dalamnya, menjadikan sayuran dan buah-buahan sebagai menu penting di dalam diet kolesterol ataupun diet kesehatan lainnya. Beberapa sayuran seperti kubis brussel, okra, dan terong merupakan contoh sayuran yang memberikan serat larut yang berguna untuk menurunkan kolesterol.
Buah-buahan seperti jeruk, stroberi, anggur dan apel yang dikonsumsi bersama dengan kulitnya juga mengandung jenis serat larut yang dikenal dengan sebutan pektin.
4. Alpukat dan Minyak Nabati

Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa mengonsumsi satu buah alpukat sehari yang dikombinasikan dengan makanan sehat jantung lainnya, dapat menurunkan tingkat kolesterol Low-Density Lipoprotein (LDL), yang dimana LDL sering dikenal sebagai kolesterol jahat. Alpukat memiliki kandungan yang kaya akan asam lemak tak jenuh tunggal atau (MUFA).
Sumber MUFA yang baik lainnya juga bisa didapatkan dari minyak zaitun, kanola, wijen, kacang tanah, safflower, dan minyak bunga matahari. Minyak-minyak tersebut dapat membantu untuk menurunkan kolesterol sebagai pengganti dari lemak yang tidak sehat, seperti mentega.







